•  photo Slides 1_zpsa2fuptlj.jpg
  •  photo Slides 2_zpsoqlbkixr.jpg

Selasa, 20 Desember 2016

Sistem Informasi Pertahanan


Pertahanan adalah reaksi dari suatu benda ataupun hal terhadap serangan, melalui ekstensi segala cara dan langkah-langkah identifikasi dan penukuran resiko ataupun bahayan yang dihadapi. sama halnya dengan pertahanan komputer atau yang lebih dikenal dengan sebutan cybersecurity adalah keamanan informasi yang diaplikasikan kepada komputer dan jaringannya. computer security bertujuan untuk membantu user agar dapat mencegah penipuan, manipulasi yang terdeteksi adanya di sebuah sistem yang berbasis informasi yang berupa non fisik.

Informasi memegang peranan penting dalam proses pengambilan keputusan  yang menyangkut pertahanan. sistem informasi pertahanan bisa dijadikan sebagai saran yang handal untuk pengembangan dan mengatasu berbagai permasalahan pertahanan yang timbul. hal mendasar yang perl dilakukan adanya perlunya melakukan koordinasi dengan instansi yang membutuhkan sistem pertahanan. sistem informasi pertahanan yang integral dapat digunakan secara umum, sistem pertahanan yang dimaksud adalah mepunyai kerangka bersama yang dapat diakses dengan mudah. managemen sistem informasi pertahanan dengan mendekatkan nodal memiliki karakteristik yang terdiri dari data utama di dalam daringan sistem informasi pertahanan sehingga menciptakan suatu sister tersentral yang memiliki hubungan yang sangat erat dengan komponen lainnya. node pertama ini akan menjado penghubung antar nod kedua. sehingga dengan dikembangkan sistem terpaduuntuk mendapatkan data induk diperlukan lah sebuah sistem pertahanan yang sangat kuat.

Sistem informasi managemen pertahanan merupakan suatu komponen yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, data persil dan sumberdaya manusia yang bekerja sama secara efektif untuk memasukkan, menyimpan, memperbaiki, memperbarui, mengelola, manipulasi, mengintegrasikan, menganalisis dan menampilkan data dalam suatu informasi yang berisi keterangan mengenai persil lahan.

Dalam hal pertahanan yang sudah dijelaskan sebelumnya, pertahanan yang dapat dilakukan seperti pertahanan jaringan, server, aplikasi ataupun yang lainnya yang dipandang sangat penting keberadaanya. memang benar tidak ada sistem yang aman, akan tetapi kita harus dapat membuat pencegahan yang komplek untuk sistem yang kita miliki. dengan adanya sistem informasi managemen pertahanan yang dapat mengatur pertahanan kita secara otomatisasi yang bertujuan mengamankan data dan informasi yang kita miliki.
Share:

Sistem Informasi Kesehatan



Sistem Informasi Manajemen kesehatan merupakan salah satu bagian penting yang tidak dipisahkan dari lingkungan ruang lingkup dunia kesehatan. informasi kesehatan ini dapat memberikan info yang akurat dan tepat serta dapat dipertanggungjawabkan, sehingga dapat dijadikan dasar dalam mengambil keputusan.

Saat ini penyelenggaraan sistem informasi kesehatan dilakukan oleh berbagai program, yakni di sektor kesehatan. menurut WHO sistem kesehatan merupakan salah satu dari 6 komponen utama dalam sistem kesehatan di suatu negara. komponen tersebut ialah:
  1. service delivery (pelaksanaan pelayanan kesehatan)
  2. medicalproduct, vaccine and technologies (produk medis, vaksin, dan teknologi kesehatan)
  3. health worksforce (tenaga medis)
  4. health system financing (sistem pembiayaan kesehatan)
  5. health informasi sysem (sistem informasi kesehatan)
  6. leadership and govermance (kepemimpinan dan pemerintah)
Dari komponen tersebut diharapakan sistem informasi kesehatan mencangkup komponen penting yang ada didalamnya. bukan hanya data melaikan informasi yang lengkap, tepat, akurat dan cepat yang didapat disajikan dengan adanya sistem informasi kesehatan yang tertata dan terlaksana dengan baik.
selain komponen-komponen penting tujuan dari sistem informasi management kesehatan yaitu:
  1. sistem kesehatan yang berperan dalam memberikan informasi untuk pengambilan keputusan disetiap jenjang administratif kesehatan.
  2. dalam bidang kesehatan telah banyaj dikembangkan sistem informasi kesehatan yang bertujuan adar mentransformasikan data yang tersedia melalui sistem rutin maupun non rutin menjadi sebuah informasi.
Manfaat sistem informasi kesehatan menurut WHO  antara lain:
  • membantu mengambil keputusan untuk mendeteksi dan mengendalikan masalah kesehatan, memantau perkembangandan meningkatkannya.
  • pemberdayaan individu dan komunitas dengan cepat dan mudah dipahami, serta melakukan berbagai perbaikan kualitas pelayanan kesehatan
  • memudahkan setiap pasien untuk melakukan pengobatan dan mendapatkan pelayanan kesehatan.
  • memudahkan fasilitas kesehatan untuk mendaftar setiap pasien yang berobat.
  • semua kegiatan di fasilitasi kesehatan kontrol dengan baik.
Share:

Sistem Pendukung Keputusan



sistem pendukung keputusan merupakan sistem interaktif yang menyediakan informasi, pemohonan, dan manipulasi data. sistem itu digunakanuntuk mengambil keputusan dalam situasi yang terstruktur dimana seseorang tidak tahu bagaimana keputusan yang akan dibuatnya. sistem pendukung keputusan biasanya dibangun untuk mendukung solusi atau masalah untuk mengevaluasi peluang, aplikasi DSS menggunakan CIBS (computer based information system) yang fleksibel, solusi masalah yang terstruktur.

Tujuan Sistem Pendukung Keputusan:
  1. membantu mengambil keputusan atas masalah yang terstruktur.
  2. memberikan dukungan atas pertimbangan
  3. meningkatkan efeksitas keputusan yang diambil lebih pada perbaikan efesiensinya.
  4. kecepatan komputas. komputer memungkinkan para pengambil keputusan untuk melakukan banyak komputasi secara cepat dengan biaya rendah.
  5. peningkatan produktifikas. membangun satu kelompok pengambilan keputusan bisa sangat mahal, pendukung terkomputerisasi bisa mengurangi ukuran kelompok dan memungkinkan para anggotanya untuk berada di berbagai lokasi yang berbeda.
  6. dukungan kualitas
  7. berdaya saing
  8. mengatasi keterbatasan kognitif
Selain tujuan dari sistem pendukung keputusan , adapun karakteristik dan nilai guna Sistem Pendukung Keputusan yaitu:
  1. sistem pendukung keputusan dirancang untuk membantu pengambilan keputusan dalam memecahkan masalah yang sifatnya semi terstruktur ataupun tidak terstruktur dengan menambahkan kebijakan manusia dan informasi komputerisasi.
  2. dalam proses pengolahannya, sistem pendukung keputusan mengkombinasikan model-model analisis dengan teknik pemasukan data konvensional serta fungsi-fungsi pencari atau integrasi informasi.
  3. sistem pendukung keputusan dirancang sedemikian rupa sehingga dapat digunakan atau dioprasikan dengan mudah.
  4. sistem pendukung keputusan dirancang denagn menekankan pada aspek fleksibelitas serta kemampuan adaptasi yang tinggi.
sehingga sistem pendukung keputusan sangatlah berarti keberadaanya untuk perusahaan yang menentukan akan hasil dari permasalahan yang terstruktur.
Share:

Sistem Informasi CRM


Sistem Informasi Manajemen Hubungan Pelanggan atau Customer Relationship Management (CRM) adalah sebuah sistem informasi yang terintegrasi yang digunakan untuk merencanakan , menjadwalkan, dan mengendalikan aktivitas-aktivitas prapenjualan dan pascapenjualan dalam sebuah organisasi.
Beberapa fungsi CRM yang harus dijalankan sebuah sistem, antara lain : 
  • Mengidentifikasi factor-faktor yang penting bagi pelanggan
  • Mengusung falsafah customer-oriented
  • Mengadopsi pengukuran berdasarkan sudut pandang pelanggan
  • Membangun proses ujung ke ujung dalam melayani pelanggan
  • Menyediakan dukungan pelanggan yang sempurna
  • Menangani keluhan/complain pelanggan
  • Mencatat dan mengikuti semua aspek dalam penjualan
  • Membuat informasi holistic tentang informasi layanan dan penjualan pelanggan.
Share:

Sistem Informasi Pemasaran


Sistem Informasi Pemasaran adalah kegiatan yang di lakukan oleh perseorangan atau organisasi/perusahaan yang bertujuan untuk mendapat memudahkan dan mempercepat hubungan pertukaran yang memuaskan dalam lingkungan yang dinamis melalui penciptaan pendistribusian promosi dan penentuan harga barang dan jasa.
Sistem informasi ini merupakan gabungan dari keputusan yg berkaitan dengan produk, tempat, promosi, dan harga produk. Strategi pemasaran terdiri dari campuran unsur-unsur yang dinamakan bauran pemasaran semua itu dikenal dengan 4P yaitu:
1)   Produk apa yang dibeli pelanggan untuk memuaskan kebutuhannya.
2)   Place berhubungan dengan cara mendistribusikan produk secara fisik kepada pelanggan melalui slauran distribusi.
3)   Promosi berhubungan dengan semua cara yang mendorong penjualan.
4)   Price terdiri dari semua element yang berhubungan dengan apa yang dibayar oleh pelanggan.
Share:

Sistem Informasi Farmasi


Sistem Informasi Farmasi merupakan sebuah sistem yang dirancang serta diorganisir untuk pengumpulan, pengolahan, pelaporan dan penggunaan informasi untuk pengambilan keputusan. Informasi diperoleh dari pengumpulan dokumen atau catatan farmasi. Sistem informasi farmasi bisa disebut juga merupakan alat yang berguna untuk pengawasan, yaitu menyediakan data untuk monitoring. Sistem informasi farmasi yang baik, efektif digunakan untuk pengolahan data, yang meliputi :
- Pengolahan data dengan meringkas data
- Penyajian Informasi dalam bentuk grafis, yang memudahkan pemahaman
- Pemahaman Informasi untuk mengidentifikasi kecenderungan dan masalah-masalah potensial
- Langkah dalam merespon hasil, baik positif maupun negatif.
Share:

Sistem Informasi Manufaktur


Sistem Informasi Manufaktur merupakan sistem yang digunakan untuk mendukung fungsi produksi, yang mencakup seluruh kegiatan yang terkait dengan perencanaan dan pengendalian proses untuk memproduksi barang atau jasa.i
Digunakannya sistem informasi manufaktur di dalam perusahaan antara lain adalah:
1. Hasil produksi perusahaan lebih cepat dan tepat waktu karena sistem informasi manufaktur menggunakan komputer sebagai alat prosesnya.
2. Setiap komponen data dalam sistem informasi manufaktur dapat menunjang proses pengolahan untuk menjadi informasi yang berguna bagi departemen persediaan, departemen produksi dan juga departemen kualitas sehingga keuntungan yang diperoleh perusahaan lebih meningkat karena informasi yang diperoleh adalah informasi yang akurat dan terpercaya.
3. Arsip lebih terstruktur karena menggunakan sistem database.
4. Dengan menggunakan sistem informasi manufaktur yang berupa fisik robotik, hasil produksi semakin cepat, tepat dan berkurangnya jumlah sisa bahan yang tidak terpakai.
Share:

Universitas Negeri SingaPerbangsa

Total Pageviews